Analisa Penurunan Produksi Air Tawar Pada Fresh Water Generator AFGU ke 5
Abstract
Perawatan Fresh water generator memanfaatkan panas yang diperoleh dari jacket cooling mesin induk, panas yang diperoleh dari water jacket cooling main engine cukup panas untuk mendidihkan air laut. Untuk mengoperasika fresh water generator diperlukan panas yang cukup dan stabil, panas tersebut didapat pada saat kapal sudah mencapai kecepatan penuh (full away) hal ini bertujuan agar suhu air jacket cooling mesin induk yang digunakan untuk pengoperasian fresh water generator tidak berubah ubah. Penurunan produksi air tawar dikarenakan beberapa faktor antara lain menurunnya tingkat kevakuman didalam evaporator, dengan penurunan mencapai 64 CmHg sedangkan seharusnya 76 CmHg, hanya mencapai atau mengalami penenurun mencapai 14,5%. Sehingga dibutuhkan pemeriksaan dan penggantian paking pada bagian-bagian yang bocor serta penggantian spare part pada bagian yang rusak Kebocoran pada paking karet antar plat flans akan menimbulkan penurunan tingkat kevakumannya dan ini akan mengakibatkan penurunan produksi air tawar yang dihasilkan oleh FWG, unttuk itu segera dilakukan perbaikan dengan mengganti paking paking pada Flans atau paking pada pompa. Kurang pemahaman tentang PMS
(Plan Maintenance System) perawatan fresh water generator Belum dilaksanakannya perawatan yang sesuai dengan buku petunjuk pengoperasian.