Analisa Efisiensi Penggunaan Bata Merah Dibandingkan Bata Ringan Pada Proyek Pembangunan Gedung Nahdatul Ulama Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan

Authors

  • B. F. Winata
  • I. Kustiani
  • Herry Wardono

DOI:

https://doi.org/10.23960/snip.v4i1.405

Abstract

Seperti kita ketahui bersama bahan material dinding bangunan terus berkembang seiring dengan tuntutan kebutuhan dalam mencapai biaya, waktu dan mutu yang paling efektif dan efisien. Munculnya teknologi bata ringan sebagai material pasangan dinding, cukup
memberikan dampak positif bagi masyarakat pada umumnya dan dunia konstruksi pada khususnya. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan yang diharapkan adalah untuk menganalisa efisiensi biaya penggunaan material batu bata merah dibandingkan dengan bata
ringan pada Pembangunan Gedung Nahdatul Ulama Kabupaten Ogan komering Ulu selatan. Dengan pelaksanaan penelitian ini beserta batasan-batasan penelitian yang telah ditentukan
didapatkan suatu kenyataan perbandingan bahan pasangan dinding atas harga material bata ringan dengan harga material bata merah dapat dipastikan harga bata ringan per satuannya (buah) lebih mahal daripada bata merah. Mahalnya biaya atas material tersebut tidak serta merta akan menghasilkan biaya yang lebih mahal dalam penggunaannya, perlu ditinjau lagi perlu adanya biaya ikutan (biaya pemasangannya) yang diperlukan atas penggunaan material
tersebut pada dinding bangunan. Dalam aplikasi penggunaan atas material bata merah dan bata ringan sebagai pasangan dinding bangunan pada proyek yang diteliti membutuhkan biaya Rp.
27.652.389,7 untuk material bata merah dan Rp 36.958.407,3 untuk material bata ringan, biaya ini merupakan biaya material bahan pasangan dinding ditambah dengan biaya tambahan (adonan dan perekat) yang diperlukan untuk pemasangannya. Biaya tenaga kerja yang dibutuhkan untuk dapat melakukan pekerjaan pasangan dinding bangunan pada proyek yang diteliti membutuhkan biaya Rp 19.559.611,82,- untuk pasangan dinding menggunakan material
bata merah dan Rp. 14.729.422,56 untuk pasangan dinding menggunakan material bata ringan. Biaya yang diperlukan untuk membuat permukaan dinding bangunan menjadi halus dan rata
(pekerjaan plestrean) pada proyek yang diteliti memerlukan biaya sebesar Rp 51.582.738,376 untuk material bata merah dan biaya Rp 71.957.431,-untuk material bata ringan. Secara jumlah biaya (biaya total) atas perbandingan penggunaan bahan pasangan dinding dengan menggunakan material bata merah dengan bata ringan pada proyek yang diteliti, untuk bata merah biaya totalnya adalah Rp 92.161.634,196 dan untuk biaya penggunaan bata ringan biaya
totalnya adalah Rp 118.408.132,86 Secara umum pada hasil analisa efisiensi atas penggunaan material bahan pasangan dinding menggunakan bata merah dibandingkan dengan bata ringan menghasilkan nilai penghematan biaya sebesar Rp 26.246.498,664 atau dengan hasil analisa efisiensi sebesar 22,17%.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-08-23

How to Cite

Winata, B. F., Kustiani, I., & Wardono, H. (2024). Analisa Efisiensi Penggunaan Bata Merah Dibandingkan Bata Ringan Pada Proyek Pembangunan Gedung Nahdatul Ulama Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP), 4(1). https://doi.org/10.23960/snip.v4i1.405

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4