Analisa Produktivitas Alat Berat dan Angkutan pada Pekerjaan Peningkatan Jalan Ruas KTM – Jembatan Sungai Buaya (DAK) Reguler di Kabupaten Mesuji

Authors

  • Ismawan Dewansyah
  • Ika Kustiani
  • Gigih Forda Nama

DOI:

https://doi.org/10.23960/snip.v4i1.561

Abstract

Pada proyek diharuskan untuk menerapkan manajemen proyek yang tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya. Pada Pekerjaan Peningkatan Jalan Ruas Kota Terpadu Mandiri (KTM) – Jembatan Sungai Buaya Dana Alokasi Khusus (DAK) Reguler di Kabupaten Mesuji dilakukan analisa produktivitas alat berat dan angkutan. Alat berat yang dipakai berupa Excavator 80-140 Horse Power (HP) dengan kapasitas buket 0,9 m3 dan alat angkut berupa Truck Mixer (TM) kapasitas 7 m3 . Dengan lokasi pekerjaan sejauh 25,7 km dari lokasi Stockpile. Ada beberapa kendala yang dilalui pada saat pelaksanaan pekerjaan antara lain kondisi jalan yang buruk, melewati pemukiman warga, dan kondisi TM yang tidak prima. Sehingga estimasi waktu yang sebelumnya sudah diperhitungkan mengalami perbedaan yang cukup besar, kemudian dilakukan analisa kembali untuk produktivitas alat berat dan angkutan dengan memperhitungkan faktor-faktor yang menghambat. Sehingga didapat berapa banyak kebutuhan alat yang dipakai.

Dari hasil analisis perhitungan sesuai dengan Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) didapatkan perhitungan pada penggunaan alat berat excavator dengan kapasitas buket 0,9 m3 serta dengan faktor kondisi alat yang baik dan 7 jam kerja didapatkan total waktu untuk pengisian 1 unit truck mixer dengan kapasitas 7 m3 sebesar 20 menit dengan produktivitas senilai 67, 23 m3 / jam. Kemudian pada analisis perhitungan perjalanan truck mixer dari stockpile ke lokasi yang berjarak 25,7 km ditempuh dengan rata-rata kecepatan bermuatan 15 Km/jam dan kecepatan rata-rata muatan kosong 20 Km/jam didapat dari hasil perhitungan waktu yang dibutuhkan untuk kembali memuat beton sebesar 3 jam 45 menit. Dari hasil tersebut maka 1 unit truck mixer hanya dapat melakukan 2 ritase. Sehingga analisis pada alat muat (excavator) dan angkut (truck mixer) yang dilakukan pada paket pekerjaan Peningkatan Jalan Ruas KTM – Jembatan Sungai Buaya (DAK) Reguler di Kabupaten Mesuji yang pada kontrak menggunakan 4 truck mixer belum dapat memenuhi kapasitas produksi dalam sehari. Dengan demikian, maka dibutuhkan penambahan truck mixer menjadi 11 unit.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-08-23

How to Cite

Dewansyah, I., Kustiani, I., & Nama, . G. F. . (2024). Analisa Produktivitas Alat Berat dan Angkutan pada Pekerjaan Peningkatan Jalan Ruas KTM – Jembatan Sungai Buaya (DAK) Reguler di Kabupaten Mesuji. Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP), 4(1). https://doi.org/10.23960/snip.v4i1.561

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 > >>