EVALUASI KINERJA INSTALASI PENGOLAHAN LUMPUR TINJA (IPLT) BAWANG KOTA TANGERANG
DOI:
https://doi.org/10.23960/snip.v4i1.551Abstract
Dalam rangka pengelolaan masalah sanitasi di wilayah Kota Tangerang ini maka diperlukan Evaluasi Kinerja Sistem Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Bawang Kota Tangerang. Metode evaluasi yang digunakan yaitu menggunakan metode deskriptif dengan
menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk menganalisa kondisi eksisting stakeholders dari IPLT dan fungsi dari IPLT serta mengukur IPLT sesuai dengan standar atau kriteria desain yang berlaku. Hasil evaluasi kinerja yang dilakukan Sistem Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Bawang Kota Tangerang memberikan informasi kurangnya pemeliharaan pada masing-masing unit instalasi yang ada, mengakibatkan terjadinya pendangkalan dari lumpur yang dihasilkan hal ini menyebabkan berkurangnya volume basah sehingga waktu tinggal dalam unit menjadi turun, dan pada akhirnya kinerja dari sistem juga menurun. Sistem IPLT Bawang belum dilengkapi dengan alat ukur debit baik di titik inlet maupun outlet sehingga susah dalam menghitung jumlah air yang masuk maupun keluar dari sistem. Agar unjuk kinerja IPLT menjadi baik maka harus dilakukan upaya segregasi/pemilahan dari sumber air limbah yang masuk ke dalam sistem, terutama yang bersumber dari rioll dan truk tinja. Dalam rangka meningkatkan kinerja dari masing masing unit yang ada, upaya pemeliharaan/pembersihan dari lumpur yang terbentuk akibat proses yang terjadi harus dilakukan secara rutin. Sehingga waktu tinggal limbah pada masing-masing unit yang ada dapat maksimal.