PERKUATAN TEBING SUNGAI MENGGUNAKAN SHEET PILE DENGAN PERKUATAN ANCHOR DAN PEMINDAHAN ARUS SUNGAI DENGAN KRIB
DOI:
https://doi.org/10.23960/snip.v4i1.351Abstract
Pemasangan bangunan perkuatan tebing sungai dan krib pada belokan aliran sungai dimaksudkan untuk mengurangi gerusan yang terjadi pada dinding sungai dan memindahkan arah arus sungai yang semula membentur dinding sungai agar pindah ke arah lain, sehingga melindungi tebing dari proses gerusan. Pemasangan krib pada awal memasuki belokan aliran sungai efektif digunakan, kemudian pada bagian tengah belokan aliran sungai efektif digunakan turap, dan pada akhir belokan pemasangan krib tidak efektif, Meskipun sudah dipasang batu baronjong namun kelongsoran itu pun tetap terjadi. Hal ini terjadi pada pemasangan beronjong di Desa Dusun Anyar Kabupaten OKI. Arus sungai yang kuat membentur dinding sungai mengakibatan beronjong runtuh dan terjadi longsor. Begitu pula yang terjadi di Desa Serapek Kabupaten OKI. Pemasangan batu beronjong diatas tidak efektif, maka perlu dilakukan bentuk lain dari struktur perkuatan tebing. Turap adalah konstruksi yang dapat menahan tanah disekelilingnya, mencegah terjadinya kelongsoran, Jenis turap yang dipakai pada
pemasangan perkuatan tebing di Desa Serapek adalah turap jenis CCSP dengan tiang tegak, yang terdiri dari jajaran tiang-tiang. Dalam merencanakan suatu konstruksi turap perlu dilakukan
perhitungan terhadap struktur tebing sungai yang akan direncanakan disepanjang alur sungai. Dalam pelaksanaan pemasangan turap, untuk memperkuat bangunan turap maka dipasang anchur yang yang menumpu pada balok anchur yang ditanam pada bagian dalam turap. Hal ini akan membantu menambah kekuatan turap terhadap tekanan tanah pada bagian dalam turap.